Dalam kehidupan sehari-hari baik di masyarakat, sekolah, dan keluarga persatuan dan kesatuan sangat penting. Persatuan sangat penting dalam mencapai tujuan. Dengan persatuan dan kesatuan yang kita miliki pekerjaan yang sulit terasa ringan apabila dikerjakan bersama-sama. Seperti filosofi yang kita lihat pada sapu lidi, sapu lidi mewujudkan pepatah bersatu kita teguh bercerai kita runtuh, dimana satu ikat sapu lidi adalah bentuk nyata dari sebuah persatuan. Sebuah perjuangan dalam mencapai tujuan tidaklah sempurna jika dilakukan seorang diri.
Persatuan dan kesatuan berasal dari kata satu yang berarti utuh atau tidak terpecah-belah. Persatuan dan kesatuan mengandung arti “bersatunya macam-macam corak yang beraneka ragam menjadi satu kebulatan yang utuh dan serasi. Bagi suatu masyarakat persatuan dan kesatuan memiliki arti yang sangat penting. Keluarga yang membentuk masyarakat, apabila keluarga sudah menerapkan semangat persatuan maka masyarakat juga akan bersatu. Dalam kehidupan masyarakat semangat persatuan dan kesatuan harus dimiliki seluruh anggota masyarakat.
Sikap persatuan dan kesatuan juga dapat diterapkan pada kegiatan yang kita lakukan di lingkungan sekolah. Berikut ini beberapa contoh yang mencerminkan dan tidak mencerminkan persatuan dan kesatuan di lingkungan sekolah.
- Piket Kelas. Telah mencerminkan sikap persatuan karena bersama-sama membersihkan kelas sehingga kelas cepat bersih dan pekerjaan pun akan terasa lebih ringan.
- Menghormati budaya lain. Telah mencerminkan sikap persatuan karena saling menghormati dan jika orang merasa hidup nyaman, dia akan mudah untuk bekerja sama dan bersatu.
- Saling membantu mencerminkan persatuan dan kesatuan karena dengan saling membantu kerukunan dan kebersamaan tetap tejaga.
- Membantu teman yang kesulitan memahami materi pelajaran mencerminkan persatuan dan kesatuan karena kita peduli terhadap kekurangan orang lain.
- Tawuran. Tidak mencerminkan sikap persatuan karena terjadi pertikaian yang akan mengakibatkan korban terluka atau sakit.
- Mengejek teman. Tidak mencerminkan sikap persatuan karena mengakibatkan teman menjadi terluka hatinya.
- Memilih-milih teman dalam pergaulan tidak mencerminkan persatuan dan kesatuan karena memilih-milih teman berarti membedakan teman atas dasar suku ataupun agama.
- Sombong dan Acuh terhadap keadaan teman tidak mencerminkan persatuan dan kesatuan karena dengan kesombongan dan acuh terhadap teman akan memisahkan kita dengan teman yang lain.
Jika kita tidak memiliki sikap persatuan, saat terjadi perbedaan pendapat atau perbedaan kepentingan, akan terjadi pertikaian dan perkelahian. Tiga contoh sikap yang menunjukkan sikap persatuan di lingkungan sekolah atau di rumah antara lain : gotong royong membersihkan rumah dan sekolah, bermain bersama semua teman tanpa membeda-bedakan teman, dan belajar bersama. Kegiatan gotong-royong merupakan contoh dari sikap persatuan yang perlu kita pertahankan.
Semangat persatuan dalam bernegara merupakan pengikat suatu negara untuk dapat berdiri tegak selama-lamanya. Negara kesatuan republik Indonesia yang diproklamasikan tanggal 17 agustus 1945 tidak akan bertahan apabila diantara rakyat Indonesia tidak bersatu. Untuk tetap tegaknya persatuan dan kesatuan maka Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dijadikan landasan dan arah perjuangannya.